Keputihan bisa menjadi gejala dari sejumlah besar komplikasi medis. Oleh karena itu perlu juga memperhatikan gejala lain yang menyertainya. Kram perut dan nyeri sama umum dan tidak benar-benar menjelaskan apapun pada kondisi tertentu yang Anda mungkin menderita. Akibatnya, sangat disarankan bahwa Anda mengunjungi dokter kandungan Anda untuk menjalankan tes medis beberapa untuk benar mengidentifikasi akar penyebab masalah. Namun, kami akan melihat lebih dekat pada beberapa penyebab paling umum dari keputihan dan gejala mereka untuk memberikan pemahaman yang lebih jelas dari masalah Anda mungkin dihadapkan dengan. Vaginitis, yang pada dasarnya adalah peradangan vagina, ditandai dengan gatal kelamin dan debit; dan biasanya merupakan hasil dari reaksi semacam kimia atau infeksi. Karena Anda menyebutkan bahwa debit tidak berbau, infeksi yang paling mungkin menyebabkan masalah adalah kandidiasis - yang tebal, cairan putih. Jika Anda mengalami sejumlah nyeri saat buang air kecil yang disertai dengan keputihan berawan, ini adalah salah satu gejala utama yang Anda mungkin menderita gonore.
Aspek lain yang tidak boleh dikesampingkan adalah kenyataan bahwa kedua gejala yang Anda sebutkan,Mengalami Rasa Sakit Pada Vagina, kram perut serta keputihan, sering dilihat sebagai indikator utama sedang hamil. Karena kebanyakan wanita mengalami jenis yang sangat mirip nyeri selama siklus menstruasi mereka, mereka tidak membayar terlalu banyak perhatian pada sakit perut sampai tampaknya wajar panjang dan ditarik keluar. Pada titik ini, sebagian besar akan diminta untuk mengunjungi dokter di mana mereka biasanya didiagnosis hamil. Akibatnya, hal ini membantu untuk memiliki ini memandang segera setelah Anda mulai mengalami apapun sakit perut disertai keputihan.
Seperti disebutkan sebelumnya, setiap informasi yang diberikan di sini akan sangat generik karena kurangnya informasi yang diberikan. Oleh karena itu sangat disarankan agar Anda menghindari mengobati kondisi Anda sendiri tanpa dokter keluarga Anda untuk mengambil melihat lebih dekat pada masalah. Setelah kondisi telah didiagnosis dengan benar, pilihan pengobatan yang tersedia dapat dipelajari secara lebih rinci dan diterapkan dengan lebih efektif.
